BALIKPAPAN- Politik itu dinamis. Tapi tim
pemenangan Rusmadi-Safaruddin makin solid, terutama untuk perumahan Graha
Indah, Balikpapan Utara. Mereka siap memenangkan Rusmadi- Safaruddin.
Dihadapan ratusan
konstituen partai dan masyarakat, Rabu (4/4/2018) malam, warga merasa senang
dilaksanakannya kegiatan pemeriksaan dan pengobatan gratis. Masyarakat yang
hadir sangat antusias untuk mengetahui lebih dekat sosok purnawiraan jenderal
bintang dua tersebut.
Pemeriksaan
gratis dilakukan sebagai bentuk kepeduliaan pasangan nomor 4 dalam bidang
kesehatan. Jika selama ini masih banyak yang takut dengan biaya rumah sakit
jika tertimpa sakit, pada program Kaltim Sehat dicetuskan keputusan, pemerintah
membayar iuran BPJS bagi warga yang tidak mampu.
![]() |
Foto: waraga pemeriksaan kesehatan gratis (dok/jb) |
“Jadi, tidak
ada lagi warga mengeluhkan soal biaya rumah sakit. Kalau tidak mampu, warga
yang cover,” ujar Safaruddin.
Mengawali
sambutannya Safaruddin, dengan gaya khasnya yang ramah menyampaikan kalau
masyarakat Kaltim belum mendapatkan rumah yang layak. Kedepan bersama Rusmadi
akan melaksanakan program rumah tanpa DP atau uang muka.
“Hal itu
bukan mustahil dilakukan, beberapa langkah harus dilakukan seperti sharing
bersama pihak pengembang,” ungkapnya. Tim pemenangan Rusmadi-Safaruddin terdiri
dari berbagai ahli, akademisi, praktisi dan juga tokoh-tokoh masyarakat. Tim
ini sudah mempetakan apa yang menjadi kebutuhan prioritas dari masyarakat jika
paslon nomor 4 ini menang.
![]() |
Foto: Safaruddin di Graha Indah (dok/jb) |
Seorang
Warga RT 26, Ali Suardi, mengharapkan adanya langkah serius untuk jalan KM 5
Graha Indah yang mulai rawan kemacetan. Mengenai harapan itu, Safaruddin
menyampaikan semestinya ada solusi dari pemerintah kota Balikpapan misalnya
dengan cara membangun jalan layang.
Dialog
berlangsung antara seorang warga RT 52 dan RT 50, Rasyimdiana, dengan
Safaruddin. Diutarakan warga di kampung mereka akan memilih Rusmadi-Safaruddin
menahkodai Kaltim ke depan.
“Kami
meminta adanya perbaikan ekonomi masyarakat. Kondisi ekonomi sekarang terasa
sulit. Semoga ke depan Bapak dapat lebih baik lagi,” ungkapnya.
![]() |
Foto: Warga Graha Indah (dok/jb) |
Safaruddin
kemudian menyampaikan, lesunya ekonomi dikarenakan adanya pemangkasan anggaran
hingga 40 persen sehingga tidak dapat berjalan maksimal. Termasuk ekonomi kita
hanya bertumpu pada pertambangan minyak dan batubara, mengakibatkan stagnanya
ekonomi sekarang inj.
“Kedepan
akan dilakukan pembangunan industri yang dapat memaksimalkan ekonomi. Seperti
peningkatan pasar-pasar tradisional,” ujarnya.(#4TimMedia)